Ternyata Inilah Faktor Penyebab Ketiak Bau & Gelap!

Hal kecil tapi jadi nightmare? Ternyata solusi ketiak bau, bukan hanya pakai parfum dan deodoran yang wangi semerbak. Tetapi, dengan atasi dari faktor penyebabnya!

Bau badan terutama di ketiak itu merupakan masalah kecil tapi bikin insecure banget! Bahkan bisa jadi, kita mager mandi tapi lakukan segala cara biar tetep wangi. Apalagi ditambah ketiak yang gelap, selalu jadi mikir dulu buat bergerak biar nggak keliatan orang.

Sudah coba segala cara, tapi kok masih aja bau ketiak ya? Kalau kamu punya problem ini, simak langsung penyebab yang mungkin belum kamu sadari kalau justru inilah faktor yang bikin ketiak bau dan juga hitam.

Peek.Me Friends, kalau kalian berpikir keringat adalah faktor yang membuat ketiak bau, ternyata tidaklahh tepat, ya. Dilansir dari laman American Society for Microbiology, memaparkan kalau keringat itu pada dasarnya adalah cairan yang sebagian besar terdiri dari air dan nggak berbau. Tubuh manusia mempunyai 3 tipe kelenjar keringat, bagian berambut seperti ketiak, kepala, dan area intim kita dihasilkan oleh kelenjar keringat apokrin. 

Kelenjar keringat tipe ini mengandung lebih banyak lemak, protein, dan kandungan yang lebih kompleks. Kunci dari pertanyaan kamu di atas tadi, bau badan yang ditimbulkan adalah karena bakteri yang menempel di tubuh memakan sebum atau keringat berlebih. Bakteri akan memecah komponen-komponen keringat dan menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak sebab, sehingga memunculkan aroma bau badan.

Kandungan di kelenjar apokrin seperti yang telah disebutkan, menghasilkan senyawa yang membuat aroma lebih berbau, oleh karena itu sering kali waktu bau badan kita secara otomatis langsung menciumnya pada area ketiak. 

Bakteri yang menimbulkan bau tidak sedap pada tubuh dan biasanya ditemukan pada tubuh yaitu; corynebacterium, staphylococcus, dan cutibacterium. Jika, bakteri dibiarkan mengendap di kulit, maka kulit ketiak akan terkena infeksi bakteri yang menimbulkan benjolan atau ingrown hair, chicken skin, dan ketiak menjadi gelap.

Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Beralih ke Deodoran Alami

Setiap orang memiliki mikrobioma berbeda pada tubuhnya, sehingga faktor lainnya yang membuat seseorang bau badan dipengaruhi oleh hal-hal seperti pola makan, stres, lingkungan, dan genetik. Tetapi, kamu bisa coba memaksimalkan usaha mengusir bau tidak sedap di badan dengan menjaga kebersihan tubuh agar menghempas bakteri tumbuh dan mengedap.

Selalu bersihkan tubuh dengan mandi terutama setelah aktivitas yang membuat keringat berlebih, gunakanlah sabun yang mengandung antibakteri agar menghambat pertumbuhan bakteri dan membunuh bakteri yang menempel di tubuh.

Selain itu gunakan deodoran alami yang mengandung antibakteri agar memaksimalkan perlindungan terutama di area ketiak yang rentan muncul bau tidak sedap. Deodoran alami juga bebas aluminium, karena kandungan alumunium dapat menyebabkan tersumbatnya pori-pori dan memicu infeksi, sehingga ketiak menjadi kehitaman.

Jika kalian mencari deodoran alami, terutama untuk kamu kulit sensitif, yuk coba pakai (The) Deodorant! Deodorant natural mengandung Tea Tree EO memiliki manfaat antibakteri yang ampuh membunuh bakteri penyebab bau dan Patchouli EO untuk menghilangkan bau badan. (The) Deodorant bebas dari kandungan alumunium, paraben, dan alkohol yang lebih aman untuk kesehatan kulit kamu dan nggak bikin noda kuning di baju, lho.

Siap level up body care kamu? 

Sumber:

Alodokter

American Society for Microbiology

#HealthyLittleHabits #HealthyEveryWay

Leave a comment

All comments are moderated before being published

Shop now

WE TAKE CARE OF YOU

Day and Night

Big and Small

Inside and Out